Kegiatan proses pencocokan dan penelitian atau yang disingkat coklit telah usai. Proses ini mendata pemilih untuk Pilkada 2024. Ini diungkap oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung
“Sebetulnya, pendataan untuk Pilkada serentak 2024 sudah 100 persen. Tetapi kita belum bisa menyampaikan DPS hasil pemuktahiran. Agar data yang memang dihasilkan itu rapi terus juga valid kita akan berkoordinasi dengan panitia pemungutan suara (PPS),” kata Ketua KPU Kota Bandung, Wenti Frihadianti pada Selasa (30/7).
KPU Kota BAndung pun telah mengadakan bimbingan teknis, berkenaan dengan pencermatan finalisasi hasil coklit oleh petugas pemuktahiran data pemilih (Pantarlih). Koordinasi dengan pihak terkaitpun dilakukan untk mendapatkan hasil pendataan yang lebih valid dan rapih,
“Karena masih ditemukan data ganda. Pencermatan ini, supaya data betul-betul rapi dan valid. Nah sebelum finalisasi, kita juga koordinasi dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil),” ungkap Wenti.
Oleh karena itu pihaknya akan terus melakukan koordinasi dengan Disdukcapil untuk mengejar perekaman KTP Elektronik bagi warga yang usianya menjelang 17 tahun.
“Kita juga mudah-mudahan ini lagi koordinasi dengan Disdukcapil agar yang usia di tanggal 27 November mencapai 17 tahun tersebut sudah bisa melakukan perekaman,” pungkasnya.