Giat Dede Farhan Aulawi sebagai narasumber Pelatihan Safety & Security Awareness Bagi Personil Arsenal TNI AU. Kegiatan diselenggarakan oleh Koharmat TNI AU di Aula Depohar 60 Madiun. Acara dibuka oleh Dirlambangja Koharmat TNI AU dan dihadiri langsung oleh Komandan Depohar 60 beserta seluruh pejabat dan perwira, serta diikuti oleh seluruh Kasi Senjata Lanud seluruh Indonesia secara online.
Seiring dengan dinamika perubahan lingkungan strategis, maka kebutuhan Gudang senjata, amunisi dan bahan peledak akan semakin meningkat. Peningkatan kebutuhan Gudang tersebut harus diimbangi dengan kemampuan tata kelola Gudang yang safe and secure sesuai dengan persyaratan yang ditentukan. Oleh karenanya, materi ini sangat penting bagi personil yang bertugas terkait dengan penyimpanan, pengangkutan dan pengawasan senjata, amunisi dan bahan peledak.
Dalam konteks ini, literatur tata kelola dan manajemen Gudang senjata, amunisi dan bahan peledak yang digunakan merujuk pada :
- INTERNATIONAL AMMUNITION TECHNICAL GUIDELINES (IATG 06.50, Third edition March 2021) : Special safety precautions (storage and operations)
- INTERNATIONAL AMMUNITION TECHNICAL GUIDELINES (IATG 06.70 : Inspection of explosives facilities
- Standard Operating Procedure (SOP) AMMUNITION STORAGE (4120.10-ammo-2021-SOP Texas)
-UN Manual on Amunition Management
-DA-PAM-742-1_Ammunition-Surveillance-Procedures_22Nov16 - AR 190-11 Physical Security of Arms, Ammunition and Explosives
- DoD Manual No. 5100 : Physical Security of Sensitive Conventional Arms, Ammunition, and Explosives (AA&E)
Apalagi karakteristik bahan peledak dan amunisi masa kini kian canggih dan sensitive, maka pembekalan atau pelatihan Safety and Security Awareness ini menjadi sangat penting sekali. Di samping aspek safety, pada kesempatan ini banyak diulas terkait aspek security yang seringkali terabaikan. Kadangkala protap aspek safety banyak, namun jarang ditemukan aspek security. Aspek security bukan hanya mengidentifikasi potensi bahaya konvensional saja, tetapi juga mengulas tentang identifikasi potensi bahaya kontemporer dan strategi penanggulangan dan pencegahannya.
Kegiatan dimulai dengan melakukan surveillance inspection terhadap dokumen – dokumen yang terkait, baik dokumen safety, dokumen personil, licence dan sertifikasi, dan lain – lain. Jadi semacam preliminary Audit agar bisa memberikan feedback secara objektif dalam menentuhkan langkah – langkah perbaikan yang diperlukan. Semoga pelatihan ini bermanfaat, dan tidak terjadi accident/ incident. Aamiin YRA
