• Tentang Kami
  • Iklan & Layanan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Rabu, 17 September 2025
TV Harmoni
  • Berita
    • Jawa Barat
    • Kab. Bandung
    • Kab. Bandung Barat
    • Kota Bandung
    • Kota Cimahi
    • Nasional
  • Keluarga
  • Kesehatan
  • Entertainment
  • Olahraga
    • Bewara Persib
  • Ekonomi
  • Tekno
  • Religi
  • TVH
No Result
View All Result
  • Berita
    • Jawa Barat
    • Kab. Bandung
    • Kab. Bandung Barat
    • Kota Bandung
    • Kota Cimahi
    • Nasional
  • Keluarga
  • Kesehatan
  • Entertainment
  • Olahraga
    • Bewara Persib
  • Ekonomi
  • Tekno
  • Religi
  • TVH
No Result
View All Result
No Result
View All Result
TV Harmoni
  • Berita
  • Keluarga
  • Kesehatan
  • Entertainment
  • Olahraga
  • Ekonomi
  • Tekno
  • Religi
  • TVH
Home Berita Kota Bandung

Kampanye Cegah Corona Buat Wong Cilik, Japelidi Pakai 43 Bahasa Daerah

Redaksi Harmoni oleh Redaksi Harmoni
Senin, 30 Maret 2020
in Kota Bandung
0 0
Kampanye Cegah Corona Buat Wong Cilik, Japelidi Pakai 43 Bahasa Daerah

Para penumpang kereta api mengenakan masker sebagai pencegahan virus corona, di stasiun di Surabaya, 15 Maret 2020. (Foto: AFP)

Jaringan Pegiat Literasi Digital (Japelidi) menggunakan 43 bahasa daerah untuk mengedukasi warga di pedesaan terkait COVID-19. Relawan bekerja di ruang online dan offline untuk menjangkau seluruh lapisan masyarakat.

BANDUNG (VOA) — Koordinator Japelidi, Novi Kurnia, mengatakan pihaknya menggunakan bahasa daerah supaya pesan sampai ke masyarakat akar rumput.

“Supaya nyaman, supaya mudah dimengerti. Biasanya sebagian masyarakat di daerah, orang yang sudah berusia lanjut, tentu saja akan merasa lebih dekat dan akrab jika didekati dengan bahasa daerah,” jelas Novi ketika berbincang dengan VOA.

Japelidi meluncurkan kampanye digital pencegahan COVID-19 bertajuk ‘Jaga Diri Jaga Keluarga’. Isinya, lima cara pencegahan virus corona, seperti cuci tangan pakai sabun, jangan sentuh wajah, jaga jarak, pakai masker bila sakit, dan berdiam di

View this post on Instagram

A post shared by JAPELIDI (@japelidi)

Upaya edukasi tersebut awalnya hanya dalam Bahasa Indonesia, ujar Novi, dan langsung disambut dengan permintaan akan bahasa daerah.

“Awalnya yang diminta adalah bahasa Sunda. Boleh nggak minta dibikinin yang Bahasa Sunda untuk poster ‘Jaga Diri Jaga Keluarga’? Karena saya mau memberikan informasi kepada orangtua yang lebih mudah didekati dengan bahasa daerah,” kisahnya.

Japelidi Beranggotakan Mayoritas Dosen di 78 Dosen Perguruan Tinggi

Jaringan ini pun -yang mayoritas anggotanya dosen di 78 perguruan tinggi di 30 kota- menerjemahkan kampanye ke dalam puluhan bahasa, mulai dari Palembang, Kupang, Bali, sampai Papua. Poster juga tersedia dalam Bahasa Mandarin.

Untuk menyebarkan konten tersebut, ujar Novi, pihaknya bekerjasama dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Siberkreasi, Jaringan Radio Komunitas Indonesia (JRKI), dan komunitas “Berbeda Itu Biasa.”

Poster edukasi 'Jaga Diri Jaga Keluarga" dalam edisi Betawi, Makasar, dan Batak Karo. (Foto: Courtesy/Twitter@Japelidi)
Poster edukasi ‘Jaga Diri Jaga Keluarga” dalam edisi Betawi, Makasar, dan Batak Karo. (Foto: Courtesy/Twitter@Japelidi)

Relawan Turun untuk Edukasi Offline 30 Kota

Warganet pun menyambut dengan antusias. Bahkan, tambah Novi, banyak yang berinisiatif mencetak poster edukatif itu sebagai selebaran dan spanduk, untuk dibagikan ke masyarakat umum.

“Yang luar biasa malah sambutan masyarakat yang mereka berpartisipasi, tanpa diminta, dan bahkan kreatif untuk menciptakan produk-produk baru dari konten yang sudah kita bikin,” jelas dosen di Ilmu Komunikasi FISIPOL UGM ini.

Novi menjelaskan, para relawan menyapa warga di jalanan seraya membagikan sabun cuci tangan dan hand sanitizers. Mereka turun di setidaknya 30 kota, seperti Samarinda, Timika, dan Semarang.

“Sekaligus untuk menjawab tantangan tidak semua lapisan masyarakat dekat dengan media digital,” tambahnya.

Koordinator Kampanye, Lestari Nurhajati, mengatakan kampanye kesehatan perlu dilakukan juga melalui tatap muka.

“Menurut saya masih banyak ruang yang belum terjangkau, padahal isu pandemi ini sangat mendesak,” ujar dosen LSPR Jakarta ini.

Relawan Japelidi dan masyarakat umum turun menyapa warga di jalanan seraya membagikan sabun cuci tangan dan hand sanitizers. (Foto: Courtesy/Japelidi)
Relawan Japelidi dan masyarakat umum turun menyapa warga di jalanan seraya membagikan sabun cuci tangan dan hand sanitizers. (Foto: Courtesy/Japelidi)

Selain ‘Jaga Diri Jaga Keluarga’ Japelidi juga merilis sejumlah poster dan video edukasi soal privasi data pasien, tips menemani anak belajar di rumah, serta sumber informasi terpercaya tentang COVID-19.

Japelidi akan terus menambah bahasa daerah sesuai permintaan masyarakat. [rt/em]

Sumber : VOA Indonesia

Bagikan ke Facebook Bagikan ke Twitter Bagikan ke WhatsApp
Redaksi Harmoni

Redaksi Harmoni

Info Terkait

Kota Bandung

Pelantikan Kepengurusan PERHUMAS BPC Bandung 2025–2028: Komitmen Baru untuk Sinergi Praktisi & Akademisi Kehumasan

Minggu, 14 September 2025
Kota Bandung

Pukau Publik Bandung, Kethoprak Serayu Kridho Budoyo Tampilkan Lakon Lambangsari Ngedan

Senin, 8 September 2025
Kota Bandung

Unjuk Kabisa untuk Orangtua dari Siswi SMP Dar El Aulia Boarding School

Senin, 25 Agustus 2025
Kota Bandung

Gelar Aksi Bela Palestina, ABABIL Kembali Serukan Boikot Israel

Minggu, 24 Agustus 2025
Kota Bandung

TV Harmoni Gelar Sharing Session bagi Mahasiswa dan Siswa SMK PKL

Kamis, 21 Agustus 2025
Kota Bandung

Kebakaran di Cilentah Bandung, Gudang Rongsokan dan Warung Ludes Dilalap Api

Senin, 18 Agustus 2025

Info Terbaru

LIPUTAN KHUSUS : Reuni Akbar Eks Prosida Cirebon – Rentang ” Seduluran Saklawase “

LIPUTAN KHUSUS : Reuni Akbar Eks Prosida Cirebon – Rentang ” Seduluran Saklawase “

Selasa, 16 September 2025

Disdik Cimahi & Pusdikjas TNI AD, Gelar Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa

Selasa, 16 September 2025

Tamu Kita –  “Inovasi dan Kolaborasi: Peran INKOPA dalam Mendukung Program Kampus Berdampak”

Selasa, 16 September 2025

Ngatiyana: Olahraga bukan Hanya Aktivitas Jasmani tetapi Gerakan Kebangsaan

Selasa, 16 September 2025

Video

  • All
  • Video

Live – Kajian MT Siti Chodidjah “Islam & Kesehatan Mental” bersama Ustdz Mimin Aminah

Senin, 15 September 2025

Grand Final Duta Pariwisata Indonesia 2025

Minggu, 7 September 2025

Lebih Dekat dengan Cafe & Villa Dar el Auliya Boarding School

Sabtu, 6 September 2025

Live – Tasyakur Bi ni’mah GSG Laksana

Minggu, 10 Agustus 2025
[radio_player id="3"]
  • Tentang Kami
  • Iklan & Layanan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami

© 2024 Harmoni Online

  • Berita
    • Kota Bandung
    • Kota Cimahi
    • Kab. Bandung
    • Kab. Bandung Barat
    • Jawa Barat
  • Kesehatan
  • Keluarga
  • Ekonomi
  • Etalase
  • Olahraga
  • Entertainment
  • Unik
  • Wisata
  • Religi
  • Video
  • Foto

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist