SMPN 11 dan SMAN 25 sukses menjadi juara kompetisi Sepakbola Antar Pelajar SMP dan SMA/Sederajat Liga Pendidikan Indonesia (LPI) Tingkat Kota Bandung 2019. Sementara itu, Alghifari Surya (SMPN 11) dan M. Fauzan Saputra (SMAN 2) terpilih menjadi pemain terbaik.
Kompetisi ini pun resmi ditutup oleh Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana. Menurutnya, ajang ini diharapkan menjadi model pembinaan bibit-bibit atlet yang dapat dibina lebih lanjut agar berprestasi pada level yang lebih tinggi.
Menurut Yana, prestasi tidak akan hadir dengan sendirinya tanpa terbiasa dengan suasana kompetitif seperti yang dibentuk LPI Kota Bandung 2019.
“Ini bukan akhir perjuangan para atlet, tetapi justru menjadi awal untuk berlatih lebib keras guna menyiapkan diri untuk bersaing pada kompetisi selanjutnya,” ucapnya di Stadion Persib Bandung, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Selasa (29/10/2019).
Yana mengatakan, LPI Kota Bandung 2019 telah memberi gambaran, persaingan tidak hanya secara individual, tetapi melalui kerja sama kolektif. Karena sebagus apa pun pemain tidak akan berarti jika tidak menjalin kerja sama dengan anggota tim lainnya.
“Pada posisi inilah, LPI dinilai sebagai pembelajaran tentang bagaimana membaca permainan dan berkontribusi kepada tim, serta membangun sikap mental yang tangguh dalam situasi apa pun,” katanya.
Namun, tuntutan tersebut tidak bisa dibebankan pada para atlet saja, melainkan perlu keterlibatan pelatih, pembina, dan lingkungan sekolah. Sehingga persoalan untuk mengevaluasi hasil dari kompetisi bisa menjadi bahan penyempurnaan secara komprehensif.
“LPI merupakan kalender kejuaraan yang harus dipertahankan konsistensinya, karena peranannya sebagai pembinaan atlet dan generasi muda. Bukan tidak mungkin atlet berkualitas bisa jadi wakil Kota Bandung untuk kompetisi regional, nasional, dan internasional,” ucap Yana.
Sebagai wahana pembinaan generasi muda, Yana menganggap kompetisi LPI mampu merangsang siswa sekolah menyalurkan kegiatanya dengan hal positif, dalam hal ini dengan sepak bola.
“Jika kondisi ini dipelihara dan ditingkatkan, saya optimis dunia persepakbolaan Kota Bandung akan terus berkembang dan berkontribusi terhadap penguatan dominasi Kota Bandung di seluruh cabang olahraga prestasi di Jawa Barat,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Bandung, Eddy Marwoto mengatakan penyelenggaraan Kompetisi LPI Kota Bandung 2019 pada 2 – 29 Oktober 2019 telah berjalan sesuai dengan rencana yang ditetapkan.
“Alhamdulillah, kompetisi ini berjalan lancar berkat dukungan semua pihak, serta partisipasi tiap sekolah yang telah mensukseskan jalannya pertandingan hingga kompetisi berakhir,” katanya.
Berikut hasil dalam Kompetisi LPI Kota Bandung 2019:
Tingkat SMP sederajat
Juara 1: SMPN 11 Bandung
Peringkat 2: SMPN 43 Bandung
Peringkat 3: SMPN 51 Bandung
Top Skor: M. Rafael dari SMP Kartika XIX Bandung, dengan 6 gol.
Pemain Terbaik: Alghifari Surya dari SMPN 11 Bandung
Suporter Terbaik: SMPN 43 Bandung
Tingkat SMA sederajat
Juara 1: SMAN 25 Bandung
Peringkat 2: SMAN 2 Bandung
Peringkat 3: SMAN 4 Bandung
Top Skor: Andri Febriansyah (SMAN 25 Bandung) dan Fatih Sabilur Azka (SMAN 4 Bandung) dengan 8 gol.
Pemain Terbaik: M. Fauzan Saputra dari SMAN 2 Bandung
Suporter Terbaik: SMAN 2 Bandung
KABAG HUMAS SETDA KOTA BANDUNG
SONY TEGUH PRASATYA