• Tentang Kami
  • Iklan & Layanan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Jumat, 23 Mei 2025
TV Harmoni
  • Berita
    • Jawa Barat
    • Kab. Bandung
    • Kab. Bandung Barat
    • Kota Bandung
    • Kota Cimahi
    • Nasional
  • Keluarga
  • Kesehatan
  • Entertainment
  • Olahraga
    • Bewara Persib
  • Ekonomi
  • Tekno
  • Religi
  • TVH
No Result
View All Result
  • Berita
    • Jawa Barat
    • Kab. Bandung
    • Kab. Bandung Barat
    • Kota Bandung
    • Kota Cimahi
    • Nasional
  • Keluarga
  • Kesehatan
  • Entertainment
  • Olahraga
    • Bewara Persib
  • Ekonomi
  • Tekno
  • Religi
  • TVH
No Result
View All Result
No Result
View All Result
TV Harmoni
  • Tentang Kami
  • Iklan & Layanan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Home Keluarga

Cegah Kematian Ibu dan Bayi Saat Melahirkan, ini Jurus Dinkes Cimahi

Redaksi Harmoni oleh Redaksi Harmoni
Senin, 8 Februari 2021
in Keluarga, Kesehatan, Kota Cimahi
0 0
Cegah Kematian Ibu dan Bayi Saat Melahirkan, ini Jurus Dinkes Cimahi

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi mengimbau ibu hamil untuk tetap mengkonsumsi makanan yang bergizi. Hal itu merupakan salah satu upaya untuk mencegah kematian pada ibu dan anak.

Sepanjang tahun 2020, tercatat qngka kematian ibu dan bayi di Kota Cimahi sepanjang tahun 2020 ditengah pandemi Covid-19 mencapai 81 orang. Rinciannya, jumlah ibu meninggal ada 12 orang dan bayi ada 69 orang.

“Untuk rasio kematian ibu alhamdulillah ada penurunan. Kalau kematian bayi tahun 2020 termasuk saat pandemi Covid-19 ada 69 anak. Kalau,” terang Kepala Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi pada Dinas Kesehatan Kota Cimahi, Indah Gilang Indira, Kamis (4/2/2021).

Indah menjelaskan, kematian ibu terjadi pada ibu hamil, ibu melahirkan, dan ibu nifas sampai dengan 42 hari setelah melahirkan. Sementara pada bayi terjadi pada bayi yang baru melahirkan sampai dengan bayi umur 12 bulan kurang sehari.

Ia mengatakan, penyebab ibu bisa meninggal saat sedang hamil sampai melahirkan dikarenakan berbagai faktor. Dari mulai hipertensi, infeksi sampai pendarahan. “Kalau bayi itu paling banyak karena asfiksia (kondisi kadar oksigen dalam tubuh menurun) dan berat badan lahir rendah,” jelas Indah.

Untuk menurunkan angka kematian pada ibu dan bayi, kata Indah, pihaknya sudah melakukan berbagai upaya. Seperti dengan mengembangkan program 1.000 hari pertama kehidupan yang bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Unjani Cimahi.

Kemudian melalui Puskesmas ada berbagai kegiatan yang dilakukan. Dari mulai kelas ibu hamil, kelas ibu balita, kunjungan rumah ibu hamil risiko tinggi. Sementara untuk pelayanan tatap muka dibatasi karena adanya pandemi Covid-19.

“Karena pelayanan tatap muka dibatasi, dibuat grup di medsos untuk memantau kesehatan ibu hamil dan bayi. Bukan hanya dari sisi kesehatannya. Pemberdayaan masyarakat juga sangat dibutuhkan,” jelas Indah.

Kemudian jika ingin mengakses pelayanan kesehatan, disarankan untuk membuat janji terlebih dahulu. Kemudian, harus tetap menerapkan protokol kesehatan seperti mencuci tangan pakai sabun, menggunakan masker, jaga jarak, tidak memaksakan keluar rumah dan mengkonsumsi makanan yang bergizi.

“Ibu hamil harus lebih hati-hati supaya tidak tertular, harus menjaga kondisi ibu dan bayinya agar tetap sehat. Jika ibu hamil tertular Covid-19, efeknya bisa berbahaya bagi ibu dan bayi yang dikandungnya,” jelas Indah.

Bagi pasangan suami istri yang belum hamil, pihaknya menyarankan buntuk menunda kehamilan ditengah pandemi Covid-19. Pasalnya, terang Indah, metabolisme dan kebutuhan nutrisinya akan meningkat, sehingga kalau ada gangguan dari luar kondisinya imun tubuhnya akan menurun.”Iya sebaiknya ditunda dulu,” ucap Indah.

Bagikan ke Facebook Bagikan ke Twitter Bagikan ke WhatsApp
Redaksi Harmoni

Redaksi Harmoni

Info Terkait

Kota Cimahi

BNN Cimahi Mendukung “Kampung Cendekia”Menuju RW Bersih Narkoba

Selasa, 20 Mei 2025
FKUB dan FPK Cimahi Mendukung “Kampung Cendekia”
Kota Cimahi

FKUB dan FPK Cimahi Mendukung “Kampung Cendekia”

Jumat, 16 Mei 2025
Kota Cimahi

DPRD Kota Cimahi Sidang Paripurna Penyampaian Catatan Strategis Terhadap LKPJ Walikota Cimahi Tahun 2024

Kamis, 15 Mei 2025
Kota Cimahi

Kampung Cendekia Mendukung “Cimahi Zero TPA”

Senin, 12 Mei 2025
Kota Cimahi

FGD Penguatan “Program Magrib Mengaji”Kolaborasi ICMI dan MUI Kota Cimahi

Minggu, 11 Mei 2025
Kota Cimahi

Kolaborasi Mewujudkan Kampung Cendekia Cimahi

Sabtu, 10 Mei 2025

Info Terbaru

Kajian Ummahatul Qurani “Bersujudnya Alam Semesta”

Jumat, 23 Mei 2025
Kajian Rutin SBC “Mengapa Masih Gelisah Walau Sudah Ibadah” bersama Bunda Khairati Khair

Kajian Rutin SBC “Mengapa Masih Gelisah Walau Sudah Ibadah” bersama Bunda Khairati Khair

Kamis, 22 Mei 2025
LIPUTAN KHUSUS – Kajian Rutin Bulanan Majelis Taklim TC – 8 | Menjaga Keluarga dari Musibah

LIPUTAN KHUSUS – Kajian Rutin Bulanan Majelis Taklim TC – 8 “Menjaga Keluarga dari Musibah”

Kamis, 22 Mei 2025

Ikuti Kajian Rutin “Buat Apa Aku Hidup?” bersama Teh Ufah

Kamis, 22 Mei 2025

Video

  • All
  • Video

Kajian Ummahatul Qurani “Bersujudnya Alam Semesta”

Jumat, 23 Mei 2025

“Tipe Perempuan dalam Al-Qur’an” bersama Ust. Adi Hidayat

Minggu, 18 Mei 2025

Tamu Kita – “Mengkritisi Kebijakan Pendidikan KDM”

Sabtu, 17 Mei 2025

Video kajian Rutin MT Ummahatul Qurani “Lurus di Jalan Berliku” bersama Ust. Dedi Hariadi, Lc.

Jumat, 16 Mei 2025
[radio_player id="3"]
  • Tentang Kami
  • Iklan & Layanan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami

© 2024 Harmoni Online

  • Berita
    • Kota Bandung
    • Kota Cimahi
    • Kab. Bandung
    • Kab. Bandung Barat
    • Jawa Barat
  • Kesehatan
  • Keluarga
  • Ekonomi
  • Etalase
  • Olahraga
  • Entertainment
  • Unik
  • Wisata
  • Religi
  • Video
  • Foto

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist