• Tentang Kami
  • Iklan & Layanan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Jumat, 23 Mei 2025
TV Harmoni
  • Berita
    • Jawa Barat
    • Kab. Bandung
    • Kab. Bandung Barat
    • Kota Bandung
    • Kota Cimahi
    • Nasional
  • Keluarga
  • Kesehatan
  • Entertainment
  • Olahraga
    • Bewara Persib
  • Ekonomi
  • Tekno
  • Religi
  • TVH
No Result
View All Result
  • Berita
    • Jawa Barat
    • Kab. Bandung
    • Kab. Bandung Barat
    • Kota Bandung
    • Kota Cimahi
    • Nasional
  • Keluarga
  • Kesehatan
  • Entertainment
  • Olahraga
    • Bewara Persib
  • Ekonomi
  • Tekno
  • Religi
  • TVH
No Result
View All Result
No Result
View All Result
TV Harmoni
  • Tentang Kami
  • Iklan & Layanan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Home Keluarga

Bahaya di Balik Lezatnya Jajanan Anak

Redaksi Harmoni oleh Redaksi Harmoni
Rabu, 6 November 2019
in Keluarga, Kesehatan
0 0
Bahaya di Balik Lezatnya Jajanan Anak

pixabay.com

Bisa dibilang bahwa keberadaan makanan mampu meningkatkan potensi kemampuan anak baik di dalam dunia akademis maupun dunia non-akademis. Untuk memenuhi kebutuhan gizi anak-anak, maka dibangunlah sebuah tempat agar mereka bisa menikmati aneka kudapan yang sehat dan tentu saja aman yang dikenal dengan istilah kantin sehat. Namun, pada kenyataannya, para pelajar kecil tersebut masih saja membeli makanan di luar sekolah. Akibat jajan sembarangan, anak-anak mengalami berbagai macam keluhan kesehatan. Hal ini tentunya juga membawa dampak buruk bagi kembang tumbuh mereka.

Anak-anak dan jajanan seolah hal yang tidak bisa terpisahkan. Namun jangan biarkan si kecil jajan sembarangan ya. Jika si kecil terus-menerus dibiarkan jajan makanan tidak sehat, maka akan mempengaruhi kesehatan tubuhnya. Pasalnya jajanan anak mengandung bahan-bahan berbahaya seperti bahan pengawet, pewarna dan pemanis buatan yang akan memicu berbagai pernyakit, yang bisa muncul dalan jangka pendek maupun jangka panjang, seperti berikut ini.

Anak-anak mudah tergoda dengan beragam jajanan di pinggir jalan. Selain rasanya lezat, jajanan memiliki bentuk dan warna yang menarik perhatian. Si Kecil tentu boleh membeli jajanan yang diinginkan, asal tetap memperhatikan kebersihannya. Penyebabnya, jajan sembarangan bisa berdampak negatif pada kesehatan Si Kecil.

Dampak Jajan Sembarangan Bagi Kesehatan Anak

pixabay.com

hal utama yang perlu dipertimbangkan dalam membeli makanan adalah kebersihannya, mengingat Si Kecil masih dalam masa tumbuh kembang yang membutuhkan asupan bernutrisi. Apabila jajan sembarangan, Si Kecil bukan hanya tidak mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan tubuh, melainkan rentan terinfeksi kuman penyakit dan membuatnya berisiko mengalami kondisi berikut:

1. Kanker

Menurut dokter spesialis anak, dr. Arifianto SpA, penggunaan bahan-bahan berbahaya yang melewati dari batas normal dalam jajanan anak sekolah menjadi penyebab utama pemicu penyakit kanker. Bahan kimia seperti bahan pengawet, pewarna dan pemanis buatan tersebut bersifat karsinogenik, yakni akan mengendap dan merusak suatu zat dengan mengubah DNA dalam sel-sel tubuh.

2. Kekurangan Gizi

Alasannya karena jajanan tidak sehat cenderung kaya akan lemak trans dan gula, sehingga asupan kalori melebihi kebutuhan gizi. Sedangkan, kandungan gizinya hilang karena bahan baku yang digunakan tidak segar dan proses pengolahan yang kurang sesuai prosedur.

3. Keracunan Makanan

Keracunan terjadi akibat Si Kecil konsumsi makanan yang terkontaminasi bakteri atau penggunaan bahan baku yang keamanannya masih diragukan. Kondisi ini ditandai dengan mual, muntah, sakit kepala, sakit perut, demam, hingga menggigil beberapa waktu setelah konsumsi makanan tertentu.

4. Diare

Diare pada anak paling sering disebabkan karena konsumsi makanan dan minuman sembarangan. Kondisi ini diperparah dengan minimnya kesadaran anak untuk cuci tangan pakai sabun sebelum makan. Para orangtua tidak boleh menganggap sepele diare pada anak, termasuk yang terjadi akibat jajan sembarangan, karena penyakit ini bisa menyebabkan dehidrasi dan kematian pada anak.

Si Kecil dicurigai diare jika setelah makan, ia mendadak buang air besar terus-menerus (dengan tekstur feses cair hingga bercampur darah), sakit kepala, kram perut, kehilangan nafsu makan, demam, dan dehidrasi. Gangguan pencernaan lain yang rentan dialami akibat jajan sembarangan adalah infeksi dan peradangan usus.

5. Tipes

Penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri Salmonella typhi, kebanyakan ditularkan melalui makanan dan minuman yang dikonsumsi. Gejala tipes pada anak, antara lain demam tinggi (lebih dari 40 derajat Celcius), sakit perut, diare, kelelahan, sakit kepala, nyeri tenggorokan, sembelit, kehilangan nafsu makan, munculnya lapisan di lidah, serta pembesaran hati dan limfa.

6. Kerusakan Hati

Konsumsi jajanan tidak sehat dalam jangka panjang bisa menyebabkan kerusakan hati. Bahkan dalam jangka waktu 20-30 tahun mendatang, Si Kecil berisiko mengalami sirosis lebih cepat.

7. Gagal Ginjal

Bahan-bahan kimia berbahaya (termasuk pewarna, pemanis, dan pengawet buatan) yang banyak digunakan dalam olahan jajanan anak bisa merusak ginjal. Alasannya karena jika dikonsumsi terus-menerus, racun dari bahan-bahan kimia tersebut menjadi kerak di dalam ginjal dan berpotensi merusak sistem kerja ginjal, hingga menyebabkan terjadinya gagal ginjal dini.

8. Karsinogenik

Alias bahan kimia yang tidak diperuntukkan untuk makanan dan bisa memicu kanker. Misalnya, pewarna, pemanis, dan pengawet buatan. Jika dikonsumsi dalam jangka panjang, bahan-bahan kimia ini mengendap dan merusak suatu zat dengan mengubah DNA dalam sel-sel tubuh. Akibatnya, Si Kecil menjadi berisiko tinggi mengidap tumor hingga kanker.

Jika dikonsumsi terus menerus, lama kelamaan bahan berbahaya tersebut akan terakumulasi dalam tubuh. Efek jangka panjangnya adalah bahan kimia berbahaya tersebut akan membentuk akumulasi di dalam tubuh hingga menumpuk dan menimbulkan penyakit seperti kanker dan tumor pada organ tubuh si kecil. itulah dampak negatif jajan sembarangan pada anak yang perlu diwaspadai.

Sebaiknya anak bawa bekal dari rumah. Hidangan yang dibuat sendiri lebih mudah diawasi kebersihan dan kesehatannya, Makanan yang bergizi dapat membantu anak tumbuh lebih sehat. Orangtua bisa membawakan anak camilan yang rendah kalori dan tinggi serat, seperti buah-buahan, kraker atau biskuit buah, jus buah, dan sebagainya. Untuk mencegah anak bosan, orangtua harus lebih kreatif dalam menyajikan variasi menu.

(Dari Berbagai Sumber)


Bagikan ke Facebook Bagikan ke Twitter Bagikan ke WhatsApp
Redaksi Harmoni

Redaksi Harmoni

Info Terkait

Kesehatan

Cara Deteksi Dini Penyebab Kanker Payudara

Senin, 9 September 2024
Kesehatan

5 Tips Diet Sehat dari Influencer Ghaida Gusrinisa

Sabtu, 7 September 2024
Langkah Praktis untuk Melindungi Diri dan Keluarga dari Ancaman KDRT
Keluarga

Langkah Praktis untuk Melindungi Diri dan Keluarga dari Ancaman KDRT

Senin, 2 September 2024
Kesehatan

Mengenal Kanker Ovarium yang Diderita oleh Selebgram Shella Selpi Lizah

Senin, 2 September 2024
Kesehatan

1.600 Dosis Vaksin Tambahan untuk Atasi Wabah Mpox di Indonesia

Selasa, 27 Agustus 2024
Ilustrasi Anak Cuci Darah Sumber Foto : cidrap.umn.edu
Kesehatan

Penyebab dan Solusi dari Maraknya Kasus Cuci Darah Pada Anak menurut Prof. Dr. Keri Lestari, S,Si., M.Si., Apt

Kamis, 22 Agustus 2024

Info Terbaru

Kajian Ummahatul Qurani “Bersujudnya Alam Semesta”

Jumat, 23 Mei 2025
Kajian Rutin SBC “Mengapa Masih Gelisah Walau Sudah Ibadah” bersama Bunda Khairati Khair

Kajian Rutin SBC “Mengapa Masih Gelisah Walau Sudah Ibadah” bersama Bunda Khairati Khair

Kamis, 22 Mei 2025
LIPUTAN KHUSUS – Kajian Rutin Bulanan Majelis Taklim TC – 8 | Menjaga Keluarga dari Musibah

LIPUTAN KHUSUS – Kajian Rutin Bulanan Majelis Taklim TC – 8 “Menjaga Keluarga dari Musibah”

Kamis, 22 Mei 2025

Ikuti Kajian Rutin “Buat Apa Aku Hidup?” bersama Teh Ufah

Kamis, 22 Mei 2025

Video

  • All
  • Video

Kajian Ummahatul Qurani “Bersujudnya Alam Semesta”

Jumat, 23 Mei 2025

“Tipe Perempuan dalam Al-Qur’an” bersama Ust. Adi Hidayat

Minggu, 18 Mei 2025

Tamu Kita – “Mengkritisi Kebijakan Pendidikan KDM”

Sabtu, 17 Mei 2025

Video kajian Rutin MT Ummahatul Qurani “Lurus di Jalan Berliku” bersama Ust. Dedi Hariadi, Lc.

Jumat, 16 Mei 2025
[radio_player id="3"]
  • Tentang Kami
  • Iklan & Layanan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami

© 2024 Harmoni Online

  • Berita
    • Kota Bandung
    • Kota Cimahi
    • Kab. Bandung
    • Kab. Bandung Barat
    • Jawa Barat
  • Kesehatan
  • Keluarga
  • Ekonomi
  • Etalase
  • Olahraga
  • Entertainment
  • Unik
  • Wisata
  • Religi
  • Video
  • Foto

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist