• Tentang Kami
  • Iklan & Layanan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Rabu, 8 Oktober 2025
TV Harmoni
  • Berita
    • Jawa Barat
    • Kab. Bandung
    • Kab. Bandung Barat
    • Kota Bandung
    • Kota Cimahi
    • Nasional
  • Keluarga
  • Kesehatan
  • Entertainment
  • Olahraga
    • Bewara Persib
  • Ekonomi
  • Tekno
  • Religi
  • TVH
No Result
View All Result
  • Berita
    • Jawa Barat
    • Kab. Bandung
    • Kab. Bandung Barat
    • Kota Bandung
    • Kota Cimahi
    • Nasional
  • Keluarga
  • Kesehatan
  • Entertainment
  • Olahraga
    • Bewara Persib
  • Ekonomi
  • Tekno
  • Religi
  • TVH
No Result
View All Result
No Result
View All Result
TV Harmoni
  • Berita
  • Keluarga
  • Kesehatan
  • Entertainment
  • Olahraga
  • Ekonomi
  • Tekno
  • Religi
  • TVH
Home Berita

Sejarah Terbentuknya TNI dan Alasan Soedirman Jadi Panglima

Redaksi Harmoni oleh Redaksi Harmoni
Sabtu, 5 Oktober 2019
in Berita
0 0
Sejarah Terbentuknya TNI dan Alasan Soedirman Jadi Panglima

rja Ucu 77 0 Jenderal Soedirman tiba di Jakarta pada tanggal 1 November 1946. Jenderal Soedirman tiba di Jakarta pada tanggal 1 November 1946.

Presiden Soekarno tidak mengangkat menteri pertahanan setelah Indonesia memplokamirkan diri merdeka pada 17 Agustus 2019. Sebagai gantinya Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) mengumumkan terbentuknya organisasi Badan Penolong Keluar Korban Perang yang di dalam keorganisasiannya mencakup Badan Keamanan Rakyat (BKR).

Dalam buku The Road to Power: Indonesian Military Politics, 1945-1967, BKR secara samar-samar disebutkan berfungsi untuk memelihara keamaan bersama-sama dengan rakyat dan badan-badan negara yang bersangkutan. BKR ditempatkan di bawah pengarahan (Komite Nasional Indonesia Pusat) KNIP.

Dalam buku yang ditulis Ulf Sundhaussen tersebut semua pemuda berbagai latar belakang dipersilakan masuk ke dalam BKR. Tetapi kebanyakan yang mendaftar berasal dari bekas anggota PETA.

Pimpinan BKR juga berasal dari opsir-opsir PETA. Korps perwira BKR dengan cepat terikat dengan pemerintah. Displin mereka pun jauh lebih baik dibandingkan dengan organisasi kelaskaran yang menolak melebur ke dalam BKR. Organisasi kelaskaran tersebut juga enggan menerima perintah dari pemerintah.

Pendaratan pasukan Belanda pada akhir September 1945 memaksa pemerintah mempertimbangkan dengan sungguh-sungguh untuk menentang invasi Belada dengan cara-cara militer. Maka pada 5 Oktober 1945 BKR diubah namanya menjadi Tentara Keamanan Rakyat (TKR).

Dalam buku yang diterbitkan oleh Oxford University Press, Ulf menulis pergantian nama dari “Badan” menjadi “Tentara ” meningkatkan struktur organisasi tersebut. Sebagian besar karena banyak perwira-perwira didikan Belanda yang BKR.

Sementara itu mantan opsir PETA tidak mendapatkan pendidikan staf. Tapi para mantan pasukan KNIL berpengalaman setidak-tidaknya dalam tugas-tugas staf. Karena itu mereka memenuhi syarat tugas pengorganisasian dan perencanaan militer. 

“Di antara kelima belas orang Indonesia dalam KNIL dengan pangkat letnan muda ke atas yang masih bertugas aktif dalam tahun 1942, tiga belas orang memutuskan untuk mendukung Republik,” tulis Ulf dalam buku yang terbit tahun 1982 ini. 

Sumber : https://republika.co.id

Sumber : Foto: Wikipedia

Bagikan ke Facebook Bagikan ke Twitter Bagikan ke WhatsApp
Redaksi Harmoni

Redaksi Harmoni

Info Terkait

Kota Cimahi

Intensifkan Deteksi Dini TBC, Dinkes Kota Cimahi Gelar Kegiatan ACF di MTs Daarul Muttaqin

Selasa, 7 Oktober 2025
Kota Bandung

Yuk Cegah Kekerasan Seksual di Halte dan JPO, Jangan Takut Lapor!

Selasa, 7 Oktober 2025
Jawa Barat

PW Salimah Jawa Barat Sukses Selenggarakan Muswil VII 2025

Minggu, 5 Oktober 2025
Kota Bandung

Walikota Bandung Apresiasi Komitmen Relawan FPRB dalam Upaya Mitigasi Bencana

Sabtu, 4 Oktober 2025
Jawa Barat

ISMI Sumedang Siap Diluncurkan, Ajak Saudagar Muslim Berkolaborasi Bangun Ekonomi Umat

Jumat, 3 Oktober 2025
Jawa Barat

100 Lebih Peserta Ikuti Bimbingan Organisasi RAPI Purwakarta

Kamis, 25 September 2025

Info Terbaru

Mindful Movement: Tren Olahraga Modern untuk Kesehatan Fisik dan Mental

Selasa, 7 Oktober 2025

Intensifkan Deteksi Dini TBC, Dinkes Kota Cimahi Gelar Kegiatan ACF di MTs Daarul Muttaqin

Selasa, 7 Oktober 2025
MT Asy Syifa – Masjid Agung Trans ” Selamat dari Tipu Muslihat “

MT Asy Syifa – Masjid Agung Trans ” Selamat dari Tipu Muslihat “

Selasa, 7 Oktober 2025

Yuk Cegah Kekerasan Seksual di Halte dan JPO, Jangan Takut Lapor!

Selasa, 7 Oktober 2025

Video

  • All
  • Video

Live – Kajian MT Ummahatul Qurani “Isyarat Alam di Akhir Jaman”

Jumat, 26 September 2025

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H bersama Ust. Das’ad Latif di PUSDAI Jabar

Jumat, 19 September 2025

Tamu Kita –  “Inovasi dan Kolaborasi: Peran INKOPA dalam Mendukung Program Kampus Berdampak”

Selasa, 16 September 2025

Live – Kajian MT Siti Chodidjah “Islam & Kesehatan Mental” bersama Ustdz Mimin Aminah

Senin, 15 September 2025
[radio_player id="3"]
  • Tentang Kami
  • Iklan & Layanan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami

© 2024 Harmoni Online

  • Berita
    • Kota Bandung
    • Kota Cimahi
    • Kab. Bandung
    • Kab. Bandung Barat
    • Jawa Barat
  • Kesehatan
  • Keluarga
  • Ekonomi
  • Etalase
  • Olahraga
  • Entertainment
  • Unik
  • Wisata
  • Religi
  • Video
  • Foto

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist