Sobat Harmoni ada yang sudah tau tentang sejarah atau awal mulanya Sea Games terbentuk? Disini kita akan bahas Sobat. Yuk kita simak penjelasannya sama-sama.
SEA Games (Southeast Asian Games) atau Pesta Olahraga Negara-Negara Asia Tenggara adalah ajang olahraga yang diadakan setiap dua tahun dan melibatkan 11 negara Asia Tenggara. Peraturan pertandingan di SEA Games dibawah naungan Federasi Olahraga Asia Tenggara (Southeast Asian Games Federation) dengan pengawasan dari Komite Olimpiade Internasional (IOC) dan Dewan Olimpiade Asia (OCA).
Sejarah awal mula atau asal-usulnya SEA Games berhubungan erat dengan Southeast Asian Peninsular Games atau SEAP Games. SEAP Games dicetuskan oleh Laung Sukhumnaipradit, yang kemudian menjadi Wakil Presiden Komite Olimpiade Thailand. Pada Mei 1958 itu, Sukhumnaipradit dan beberapa perwakilan Semenanjung Asia Tenggara mengadakan pertemuan untuk membahas sebuah ajang olahraga multi event yang hanya diikuti oleh negara-negara yang berada di Asia Tenggara. Mereka semua terinspirasi dengan ajang Asia Games yang memang sedang berlangsung pada saat itu. Tepatnya ketika Asia Games ke-3 yang berlangsung di Tokyo, Jepang.
Dari pertemuan itu, akhirnya disepakatilah ajang SEAP Games dengan tujuan untuk mempererat kerja sama, pemahaman dan hubungan antar-negara di kawasan ASEAN. Selain itu dibentuk juga Komite Federasi SEAP Games. SEAP Games pertama diadakan di Bangkok dari 12 sampai 17 Desember 1959, diikuti oleh lebih dari 527 atlet dan panitia dari Thailand, Burma, Malaysia, Singapura, Vietnam dan Laos yang berlaga dalam 12 cabang olahraga. Thailand, Burma (sekarang Myanmar), Malaysia, Laos, Vietnam dan Kamboja (dengan Singapura dimasukkan kemudian) adalah negara-negara pelopor. Mereka setuju untuk mengadakan ajang ini dua tahun sekali.
Federasi SEAP mempertimbangkan masuknya Indonesia dan Filipina pada SEAP Games VIII tahun 1975. Namun kedua negara ini masuk secara resmi pada 1977, dan pada tahun yang sama Federasi SEAP berganti nama menjadi Southeast Asian Games Federation (SEAGF), dan ajang ini kemudian dikenal dengan sebutan Pesta Olahraga Negara-Negara Asia Tenggara.
Jumlah negara anggotapun terus bertambah. Pada SEA Games X di Jakarta, Indonesia, Brunei masuk dan selanjutnya giliran Timor Leste yang ikut ambil bagian pada SEA Games XXII di Hanoi, Vietnam. Sejak 1977 hingga 2009, ada beberapa negara yang sudah menjadi tuan rumah sebanyak tiga kali, yaitu Malaysia (1977, 1989, 2001) , Filipina (1981, 1991, 2005), Indonesia (1979, 1987, 1997), dan Thailand (1985, 1995, 2007). Sementara itu, Singapura baru dua kali menjadi tuan rumah (1983, 1993), Brunei dan Laos hanya sekali, pada tahun 1999 dan 2009.
Walaupun Indonesia tidak termasuk salah satu negara yang mengikuti SEA Games dari awal, prestasi Indonesia di kancah olah raga se-Asia Tenggara tak bisa dipandang sebelah mata. SEA Games pertama diadakan di Bangkok pada 12-17 Desember 1959, namun Indonesia baru berpartisipasi pada tahun 1977.Ketika itu Malaysia menjadi tuan rumahnya. Namun sejak bergabung, Indonesia unggul sebagai peraih juara umum sebanyak sembilan kali.
Sepanjang sejarah SEA Games, Indonesia berada di posisi teratas perolehan medali yaitu sebanyak 3934. Pada 1997 saat menjadi tuan rumah, Indonesia merebut 194 medali emas. Di SEA Games yang ke 19 tersebut, Indonesia memperoleh rekor perolehan medali emas terbanyak sepanjang sejarah SEA Games. Dan sekarang sudah memasuki penghelatan Sea Games yang ke-30 yang tidak lama lagi pesta olahraga terbesar se-Asia Tenggara ini akan segera di helat. Sea Games 2019 itu tepatnya akan berlangsung di Filipina dari 30 November sampai 11 Desember 2019.
Jangan lupa berdoa dan selalu dukung Indonesia ya Sobat. Semoga Sea Games 2019 yang ke-30 ini Indonesia tetap berada dan mempertahankan di posisi teratas dengan perolehan mendali emas yang lebih banyak lagi dari tahun-tahun sebelumnya. Salam Olahraga! 🙂
(Dari berbagai sumber)