Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) Tahun 2025 tingkat Kota Cimahi berlangsung meriah.
Kegiatan ini menjadi momen penghormatan atas kontribusi besar kalangan santri dan ulama dalam perjuangan kemerdekaan dan pembangunan bangsa hingga saat ini.
Acara utama digelar di Lapang Apel Kantor Pemerintah Kota Cimahi, Jalan Raden Demang Hardjakusumah. Rangkaian kegiatan dimulai dengan pawai santri dari berbagai pesantren, dilanjutkan upacara bendera dan tausiyah kebangsaan yang diikuti ratusan peserta.
30 Pesantren dan Forkopimda Hadiri Upacara HSN Cimahi
Wali Kota Cimahi, Ngatiyana, mengatakan, kegiatan HSN tahun ini diikuti santri dari 30 pesantren, para ulama dan pimpinan pondok pesantren se-Kota Cimahi, serta jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
“Alhamdulillah, semuanya rukun dan damai dalam memperingati Hari Santri Nasional ini. Mudah-mudahan Cimahi senantiasa aman, tenteram, dan penuh kedamaian,”ujar Ngatiyana dalam sambutannya.
Dengan mengusung tema nasional “Mengawal Indonesia Merdeka Menuju Peradaban Dunia,” Wali Kota Ngatiyana menegaskan pentingnya peran santri sebagai penjaga moral, benteng akidah, dan pilar keutuhan NKRI.
“Santri-santri ini adalah generasi penerus kita semua. Mereka merupakan tiang dan penjaga Indonesia yang ikut serta mengamankan keutuhan NKRI sejak dahulu hingga kini,”
ungkapnya.
Ia juga menyampaikan apresiasi atas semangat para santri dalam mengikuti pawai dan upacara peringatan HSN.
“Saya bangga dengan anak-anak santri yang begitu semangat dalam memperingati Hari Santri tahun ini,”ucapnya.
Ngatiyana berharap peringatan HSN 2025 menjadi momentum untuk memperkuat kebersamaan, persaudaraan, dan nilai keagamaan di tengah masyarakat Cimahi.
“Mudah-mudahan ke depan santri terus tumbuh dan berkembang di Kota Cimahi, sesuai visi misi Kota Cimahi sebagai kota agamis dan damai tanpa membeda-bedakan suku, ras, maupun agama,”tutur Ngatiyana. (Bagdja)














