Pimpinan Wilayah Persaudaraan Muslimah (PW Salimah) Jawa Barat telah sukses menyelenggarakan Musyawarah Wilayah (Muswil) VII pada Sabtu, 4 Oktober 2025, di Kota Bandung. Kegiatan lima tahunan ini mengusung tema:
”Mengokohkan Kepemimpinan, Menyatukan Gerak, Mengoptimalkan Kemanfaatan Program untuk Perempuan, Anak, dan Keluarga.”
Acara ini dihadiri oleh jajaran Pimpinan Pusat Salimah, perwakilan Badan Koordinasi Organisasi Wanita (BKOW) Jawa Barat, serta utusan dari seluruh Pimpinan Daerah Salimah se-Jawa Barat yang bergabung secara daring. Sementara itu, seluruh Pengurus PW Salimah Jawa Barat hadir secara luring.
Acara dibuka dengan khidmat melalui pembacaan ayat suci Al-Qur’an, menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Salimah, serta sambutan dari berbagai pihak. Selanjutnya, Ketua PW Salimah periode 2023–2025 menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ), yang dilanjutkan dengan penyerahan LPJ serta prosesi pedemisioneran kepengurusan.

Dalam forum Muswil tersebut, Hj. Ruli Kurnia Dwicahyani, S.Pd., Al-Hafizhah terpilih sebagai Ketua PW Salimah Jawa Barat untuk periode 2025–2030, didampingi oleh Musyarofah, M.Pd.I. sebagai Ketua 1, dan Hj. Hastin Probo Esti, S.Pt., M.Si. sebagai Ketua 2. Prosesi pelantikan kepengurusan baru pun dilakukan pada kesempatan yang sama.
Dalam sambutannya, Hj. Ruli Kurnia menyampaikan apresiasi kepada ketua dan pengurus demisioner atas dedikasi selama masa bakti sebelumnya. Ia juga memohon bimbingan dari Dewan Pembina Salimah Wilayah (DPSW) Jawa Barat agar dapat mengemban amanah dengan sebaik-baiknya.
”Harapan kami, PW Salimah Jawa Barat ke depan semakin solid, istiqamah, dan mampu berkolaborasi lebih luas. Semoga pengurus baru semakin meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT sebagai bekal dalam menjalankan amanah, dengan menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman utama. Semoga lima tahun ke depan menjadi periode yang penuh keberkahan,” ujar Hj. Ruli.
Dalam arahannya, perwakilan Pimpinan Pusat Salimah menekankan pentingnya memperkuat kepemimpinan yang berakhlak robbaniyah, serta menjalankan amanah dan program Salimah yang berlandaskan Al-Qur’an. Selain itu, PW Salimah Jawa Barat diharapkan mampu meningkatkan kualitas hidup perempuan, anak, dan keluarga melalui tata kelola organisasi yang profesional, kompeten, dan akuntabel.
Tiga pilar utama program yakni Dakwah, Pendidikan dan Pelatihan, serta Ekonomi juga ditekankan untuk terus diperkuat. Selain itu, pentingnya penguatan struktur berbasis PRA serta akselerasi digitalisasi organisasi menjadi bagian dari strategi pengembangan ke depan.
Pada kesempatan yang sama, PW Salimah Jawa Barat juga memberikan apresiasi kepada jajaran pengurus periode 2023–2025:
- Hj. Nurliana Santi, S.E., M.M. (Ketua),
- Hj. Inayah, M.Si., Apt. (Ketua 2), dan
- Neneng Amiarti, S.Si., M.Pd. (Ketua Departemen Diklat),
atas dedikasi dan kontribusi mereka selama masa kepengurusan. Acara penghargaan ini disertai dengan penyampaian kesan dan pesan perpisahan.
Muswil VII ditutup dengan pelantikan Dewan Pimpinan Salimah Daerah (DPSD) se-Jawa Barat serta arahan dari DPSW Jawa Barat kepada pengurus baru. Dalam arahannya, DPSW menyampaikan bahwa pengurus Salimah harus mampu menjadi pribadi yang ”Growing Old” dengan bertambah usia namun juga makin matang, bijak, aktif belajar, produktif, mampu mengelola emosi, dan terus berkontribusi bagi masyarakat.
Melalui Muswil VII ini, PW Salimah Jawa Barat meneguhkan komitmennya untuk terus menjadi organisasi perempuan yang unggul, profesional, dan kontributif bagi kemajuan umat dan peradaban bangsa. Hal ini sejalan dengan visi Salimah, yaitu menjadi Organisasi Perempuan Pelopor yang berkontribusi aktif dalam peningkatan kualitas hidup perempuan, anak, dan keluarga di Indonesia.
Bandung, 11 Rabiul Akhir 1447 H / 4 Oktober 2025 M
Almi Novitasari, S.Pd
Ketua Departemen Humas dan Media PW Salimah Jawa Barat