• Tentang Kami
  • Iklan & Layanan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Minggu, 17 Agustus 2025
TV Harmoni
  • Berita
    • Jawa Barat
    • Kab. Bandung
    • Kab. Bandung Barat
    • Kota Bandung
    • Kota Cimahi
    • Nasional
  • Keluarga
  • Kesehatan
  • Entertainment
  • Olahraga
    • Bewara Persib
  • Ekonomi
  • Tekno
  • Religi
  • TVH
No Result
View All Result
  • Berita
    • Jawa Barat
    • Kab. Bandung
    • Kab. Bandung Barat
    • Kota Bandung
    • Kota Cimahi
    • Nasional
  • Keluarga
  • Kesehatan
  • Entertainment
  • Olahraga
    • Bewara Persib
  • Ekonomi
  • Tekno
  • Religi
  • TVH
No Result
View All Result
No Result
View All Result
TV Harmoni
  • Berita
  • Keluarga
  • Kesehatan
  • Entertainment
  • Olahraga
  • Ekonomi
  • Tekno
  • Religi
  • TVH
Home Keluarga

Bertahan Tanpa Sandaran

Fardhan Al-Ghifari oleh Fardhan Al-Ghifari
Selasa, 12 Agustus 2025
in Keluarga
0 0
Bertahan Tanpa Sandaran

Tidak semua anak memiliki rumah yang penuh tawa dan pelukan. Ada yang tumbuh besar didalam sunyi, tanpa panggilan hangat dari ruang tamu, tanpa suara langkah yang menandakan “ada yang menunggumu di rumah.”

Bagi anak yang hidup sebatang kara, rumah kadang hanyalah bangunan, bukan tempat pulang. Dinding-dindingnya dingin, meja makan tak pernah terisi piring berjejer, dan tempat tidur hanyalah ranjang tanpa suara “selamat tidur” dari siapapun.

Sepi itu terasa lain. bukan sekadar hening, tapi seperti kosong yang menelan. Saat sakit, tidak ada yang mengantarkan segelas air. Saat berhasil, tidak ada yang bertepuk tangan. Bahkan saat hati remuk, tidak ada bahu untuk bersandar.

Namun, meski hidup sendirian, bukan berarti tidak bisa menemukan arti “keluarga.” Kadang keluarga ditemukan diluar ikatan darah, diwajah sahabat yang selalu mendengar, ditetangga yang memberi sepiring makan, atau diguru yang percaya pada mimpimu. Mereka adalah orang-orang yang tanpa sadar menyalakan lilin kecil digelapnya dunia yang kau jalani.

Kehilangan ditengah kehadiran adalah luka yang diam-diam mengajarkanmu bertahan. Tapi bertahan tidak berarti harus terus merasa sendirian. Kau bisa menciptakan ruang kehangatan sendiri, membangun rumah dari hubungan yang tulus, dari orang-orang yang memilih untuk hadir, meski tak pernah diwajibkan.

Karena pada akhirnya, keluarga sejati bukan hanya tentang mereka yang tinggal dibawah atap yang sama, tapi mereka yang membuatmu merasa, “Aku tidak lagi sendirian.”

Semesta tahu hari-harimu tidak mudah. Semesta tahu bagaimana rasanya membuka pintu rumah dan hanya mendapati keheningan. Semesta tahu bagaimana sepi bisa terasa lebih berat daripada beban di punggungmu.

Kamu adalah bukti bahwa seseorang bisa berdiri, meski tak ada tangan yang memapah. Kamu tumbuh, meski tidak ada yang menuntun. Kamu bernapas, meski sering merasa dunia melupakanmu.

Hidup sebatang kara bukan berarti hatimu kosong. Justru disanalah, kekuatanmu sedang ditempa. Kau belajar membaca dunia dengan matamu sendiri. Kau belajar merawat lukamu tanpa harus mengemis perhatian. Kau belajar bahwa arti pulang bisa kau ciptakan dimanapun, selama ada cahaya dalam hatimu.

Jangan biarkan kesepian membuatmu percaya bahwa kamu tidak berharga. Ingat, keberadaanmu sendiri sudah menjadi alasan bagi dunia ini untuk sedikit lebih indah. Suatu hari nanti, kau akan bertemu orang-orang yang memanggilmu “keluarga” tanpa memandang darah atau garis keturunan. Mereka akan memelukmu, bukan karena kewajiban, tapi karena perasaan yang tulus.

“Sampai hari itu datang, tetaplah berjalan. Tetaplah hidup. Tetaplah percaya. Kamu tidak sendirian, tanpa kau sadari ada jiwa yang diam-diam mendoakanmu.”

Penulis: Fardhan Al-Ghifari

Bagikan ke Facebook Bagikan ke Twitter Bagikan ke WhatsApp
Fardhan Al-Ghifari

Fardhan Al-Ghifari

Info Terkait

Dari Proklamasi ke Ruang Keluarga, Ruang Aman untuk Tumbuh dan Berkembang
Keluarga

Dari Proklamasi ke Ruang Keluarga, Ruang Aman untuk Tumbuh dan Berkembang

Minggu, 17 Agustus 2025
Saat Kehangatan Keluarga Luruh Bersama Waktu
Keluarga

Saat Kehangatan Keluarga Luruh Bersama Waktu

Sabtu, 16 Agustus 2025
Anak Bukan Investasi dan Orangtua Bukan tabungan
Keluarga

Anak Bukan Investasi dan Orangtua Bukan tabungan

Jumat, 15 Agustus 2025
Ritual Sederhana dan Ikatan Istimewa
Keluarga

Ritual Sederhana dan Ikatan Istimewa

Kamis, 14 Agustus 2025
Source: Pinterest
Keluarga

Pentingnya Menghargai Perbedaan Dalam Keluarga

Senin, 11 Agustus 2025
Source: Pinterest
Keluarga

Menemukan Keluarga dalam Persahabatan

Sabtu, 9 Agustus 2025

Info Terbaru

Bersama Relawan Peduli Qur’an Kita Hadirkan Generasi Ahli Al-Qur’an

Minggu, 17 Agustus 2025
Dari Proklamasi ke Ruang Keluarga, Ruang Aman untuk Tumbuh dan Berkembang

Dari Proklamasi ke Ruang Keluarga, Ruang Aman untuk Tumbuh dan Berkembang

Minggu, 17 Agustus 2025
Upacara Hari Kemerdekaan RI ke – 80

Upacara Hari Kemerdekaan RI ke – 80

Minggu, 17 Agustus 2025

Ucapan Dirgahayu Republik Indonesia ke-80 dari Dekan FISIP Unpas

Minggu, 17 Agustus 2025

Video

  • All
  • Video

Live – Tasyakur Bi ni’mah GSG Laksana

Minggu, 10 Agustus 2025

Live Tabligh Akbar Milad ke-3 Oneshaf Official & Santunan kepada Anak Yatim

Sabtu, 9 Agustus 2025

Live – Silaturahim Alumni Haji KBIHU Assyakur Angkatan 24 Tahun 2025

Sabtu, 2 Agustus 2025

Live – Lomba Asmaul Husna KKMT Kecamatan Buah Batu Tahun 2025

Kamis, 31 Juli 2025
[radio_player id="3"]
  • Tentang Kami
  • Iklan & Layanan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami

© 2024 Harmoni Online

  • Berita
    • Kota Bandung
    • Kota Cimahi
    • Kab. Bandung
    • Kab. Bandung Barat
    • Jawa Barat
  • Kesehatan
  • Keluarga
  • Ekonomi
  • Etalase
  • Olahraga
  • Entertainment
  • Unik
  • Wisata
  • Religi
  • Video
  • Foto

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist