Jepang, sebuah negara yang terbilang sudah maju, terrnyata memberikan pelayanan yang serius pada setiap pengaduan oleh warganya. Sekecil apa pun persoalannya, langsung ditanggapi polisi, tidak harus menunggu sampai viral dulu di medsos seperti terjadi di sini.
Sebutlah, seorang suami di Jepang, seperti diberitakan Oddicentral (13/9/2024) dilaporkan dan ditangkap polisi karena terbukti melakukan perbuatan tidak menyenangkan pada isterinya dengan menelponnya sampai 100 kali sehari.
Semula, sang isteri tidak bisa melacak penelpon gelap tersebut yang menggunakan nomor berubah-ubah dan selalu tidak mengatakan apa pun saat ia mengangkat ponselnya untuk menjawab.
Perempuan berusia 31 tahun dari Amagasaki, di Prefektur Hyogo, Jepang itu mengaku mulai menerima panggilan telepon aneh dari seseorang yang hanya diam saja sejak Juli lalu.
Setiap kali ponsel diangkat, tidak ada suara sampai ia menutup ponselnya, bahkan panggilan telpon dengan nomor berbeda-beda sampai lebih 100 kali dalam sehari itu berlangsung selama berminggu-minggu.
Perempuan itu mulai curiga paa suaminya karena ponsel tidak pernah berdering di malam hari atau saat dia sedang bermain gim video menggunakan ponsel suaminya.
Hingga sampailah pada kesalan yang membuncah, perempuan itu mulai berpikir tentang cara untuk mengungkap pelaku yang menguntitnya.
Semakin dia menganalisis pola panggilan tersebut, semakin dia curiga pada suaminya. Satu-satunya saat dia tidak pernah mendapat panggilan yang mengganggu adalah pada malam hari ketika mereka tidur di ranjang yang sama atau etika ia menggunakan ponsel suaminya untuk bermain gim video.
Akhirnya, perempuan itu meminta bantuan polisi untuk memecahkan misteri tersebut, dan menceritakan kecurigaannya bahwa bisa jadi suaminya lah sang penguntit.
Setelah penyelidikan, petugas mengonfirmasi kecurigaan perempuan itu, dan pada 4 September, suaminya ditangkap di Amagasaki karena melanggar undang-undang antipenguntit Jepang.
Saat diinterogasi polisi, pria berusia 38 tahun itu hanya menjawab, aksi yang dilakukannya merupakan bukti cinta kepada istrinya.
Bukan hal aneh bagi pasangan suami istri di Jepang hidup terpisah, terutama ketika salah satu harus pindah karena pekerjaan sehingga terkadang salah satu pasangan sangat cemburu sehingga mereka mulai menguntit pihak lainnya.
Namun polisi Amagasaki telah mengonfirmasi kasus penguntitan telepon yang melibatkan pasangan yang tinggal bersama merupakan kasus pertama kali yang mereka ditemui.