Ribuan peserta menghadiri dan ikut serta dalam latihan bersama Ling Tien Kung Sasana Mandiri Bandung pada Minggu (25/8/2024) di pelataran Bandung Convention Center.
Suasana yang penuh kegembiraan dan kehangatan dirasakan para peserta yang mengenakan busana khas putih biru. Kegiatan latihan bersama ini melibatkan sekitar 1700 peserta dari berbagai sasana wilayah Jawa Barat dibawah Koordinator Otonom (Kortonom).
Para peserta Ling Tien Kung terlihat sehat dan bugar padahal diantara mereka sudah ada yang berusia di atas 80 tahun. Sebagaimana diketahui Ling Tien Kung adalah perwujudan rangkaian gerak tertentu yang memiliki efek terapi untuk kesehatan dan kebugaran dengan fokus pembangkitan “tenaga titik nol”.
Rangkaian gerakan dimaksudkan untuk memperbaiki dan mencharge “aki manusia”. Rangkaian gerakan dalam Ling Tien Kung ditata sedemikian rupa sehingga memiliki pengaruh pada penataan ulang organ tubuh dan emosi manusia.
Saat repoter TV Harmoni bertanya kepada para peserta rata rata Merasakan manfaatnya bagai kebugaran mengatasi lemah dan lesu bahkan ada yang sembuh dari penyakit yang berat semisal diabetes, serangan jantung, tekanan darah tinggi.Merekapun terlihat energik dan tenang serta gembira secara emosi.
Ketua Panitia acara Ilyas Sukria, dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan latihan bersama sekaligus silaturrahmi.
Diungkapkan juga bahwa selain silaturrahmi acara ini bertujuan untuk mewujudkan motivasi making people healthy yang ditandai dengan kesolidan yaitu satu hati, satu pikiran dan satu langkah. Kedua ditandai dengan smart people dengan kemauan untuk belajar dan taat aturan serta fokus pada tujuan making people healthy.
Sementara itu Dewan Pembina Pusat dan Owner Ling Tien Kung, Shane Feldo Fuyi Wijaya dalam kata sambutannya mengingatkan hadirin bahwa bilangan usia Ling Tien Kung yang telah mencapai 18 tahun adalah bukti kekuatan visi dan misi organisasi dan dengan itu pula Ling Tien Kung dapat terus berkembang.
Hal lain juga diingatkan bahwa yang menjadi bagian penting pada usia ini untuk tetap memelihara keaslian organisasi.
Dalam sambutan sekaligus pengarahan disinggung pula soal pentingnya Ling Tien Kung untuk tidak saja berkembang di kota besar tetapi juga ke daerah daerah.
Turut berbicara dalam.kesempatan ini adalah Brigjen Pol (Purn) Edy Prawoto selaku ketua MPET2 Ling Tien Kung, menggarisbawahi eksistensi tunggal organisasi yang sah dibawah naungan MPET2
“Kalau ada yang mengatasnamakan Ling Tien Kung dengan payung organisasi lain, itu namanya Ling Tien Kung palsu”. Ujar Edy.
Kegiatan ini secara pelaksanaan berlangsung secara tertib dan lancar dengan penyediaan fasilitas bagi hadirin dan peserta di pelataran BCC Bandung.
Turut hadir dalam kegiatan ini Brigjen (Purn) TNI AD Dharmawi Chaidir sebagai Pembina Ling Tien Kung Mandiri Bandung, Budiman Halim selaku Pembina Jawa Barat, serta Ketua KORMI Jabar Denda Alamsyah.