Kota Bandung, harmonionline.net- Menyikapi tentang harga telur di pasaran Kota Bandung, yang membumbung tinggi, saat ini, Walikota Bandung, Yana Mulyana, mengatakan harga telur yang semula Rp 38.000, sekarang sudah turun di kisaran Rp. 32.000 sampai Rp. 34.000.
Meski demikian, Yana berharap harga telur bisa turun sampai Rp 24.000. Hal itu disampaikan di sela-sela acara peresmian Gedung Dakwah ANNAS, pada hari Minggu (28/08/22) di Jl. Martanegara, Kota Bandung.
Yana mengatakan bahwa aspirasi para pedagang soal melambungnya harga telur tersebut, sudah disampaikan kepada Presiden Jokowi saat melaksanakan kunjungan kerja ke Pasar Cicaheum, Minggu kemarin. “Berkaitan dengan harga telur yang sedang memuncak, kalau bisa harga telur dapat turun ke harga normal,” kata Yana.
“Pak Presiden menjanjikan dalam waktu dekat harga telur bisa mendekati harga normal,” sambung Yana, seraya menyampaikan, bahwa Kota Bandung 96,47 persen bahan pangannya bergantung pada pasokan dari luar.
“Untuk menjawab kebutuhan pangan yg 96,47 persen tentunya kita harus bisa menyiapkan bahan pangan secara mandiri, bukan hanya sayuran, tapi tentunya hasil ternak juga diantaranya ayam, sapi, telur,” tegas Yana.
Ia juga mengungkapkan, salah satu program yang sedang digencarkan untuk menjawab permasalahan tersebut adalah urban farming di Kota Bandung, melalui program Buruan SAE, yang diharapkan bisa berjalan dengan baik.
Yana juga mengajak kepada masyarakat untuk mengkonsumsi bahan pangan yang berbudaya lokal, seperti mengkonsumsi sampeu/singkong untuk memenuhi kebutuhan pangan warga. (Kontributor: Ayu Anjaniis & Istikomah)