Kota Bandung, harmonionline.net-Pagi itu, di hari Senin tanggal 22 Agustus 2022 kemarin, waktu masih menunjuklan pukul 07.00 WIB. Suasana di Gerai baju muslim muslimah Robbani, Jl. Buahbatu Bandung, sudah nampak ramai dengan jemaah pengajian. Tak ayal lagi gerai toko baju muslim yang biasanya masih lengang karena buka sekitar pukul 10.00 itu, menjadi riuh rendah dengan jemaah berbusana nuansa merah putih yang berdatangan.
Ketua MT Azzahra Indonesia, Bunda Nurwahyuni mengatakan, karena masih dalam suasana perayaan HUT yang ke-77 Kemerdekaan RI, maka dresscode kajian umum ini mengenakan busana nuansa merah putih.
Memang sekarang seperti sudah menjadi trend kalau butik atau gerai-gerai resto dan cafe mengadakan pengajian di area gerainya atau di area restonya. Seperti pengajian di The Moss, Indri Albis, Robbani, Cafe Mentari, RM Alas Daun, dsb. Tentu selain berangkat untuk syiar Islam juga amat strategis sebagai ajang promosi produk fashion atau menu-menu produk restonya. Selain mengadakan pengajian, pemilik resto n gerai produk fashion juga menyediakan spot-spot foto yang menarik bagi para pengunjung.
Sebagaimana dijelaskan Resa dari Management Robbani, Robbani selama ini aktif mengadakan event-event, menjadi sponsor, mengikuti pameran dan kegiatan sosial lainnya seperti pengajian ini, sehingga brand Robbani sudah cukup terkenal di tanah air dan melekat di hati warga Bandung.
Selama sekitar 2 tahun lebih masa pandemi, hampir dipastikan semua gerai mengalami masa suram dan sulit. Tak ada event yang terbuka langsung, semua serba online. Kini disaat pandemi sudah longgar, geliat para produsen yang bergerak di dunia fashion pun mulai bergairah kembali seperti halnya di Robbani.
Ustazah Nurwahyuni merupakan salah satu pengisi pengajian di Robbani yang khusus mengajarkan murotal 7 irama. Kali ini ustazah yang lebih dikenal dengan sebutan Bunda Nurwahyuni ini bersama
KH. Dudi Muttaqien tampil sebagai narsum di Kajian Umum Azzahra Indonesia dan Robbani
Ustazah Nurwahyuni merupakan narsum pengajian di Robbani yang khusus mengajarkan murotal 7 irama. Dengan suara khasnya Ustazah Nurwahyuni mengajak jemaah pengajian membacakan surat Annaba irama bayati.
Sementara itu KH Dudi Muttaqien menyampaikan materi yang bertemakan “Tiap Perbuatan Akan Kembali Pada Kita” yang disimak jemaah dengan antusias.
KH Dudi mengutip Surat Al Isro ayat 7 yang artinya “Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik untuk dirimu sendiri. Dan jika kamu berbuat jahat maka (kerugian kejahatan) itu untuk dirimu sendiri.
Kajian ini menjadi menarik karena di awal disemarakkan dengan lantunan sholawat dan qosidah dari MT AZzahra Indonesia pimpinan Ustazah Nurwahyuni Alhafizoh.
Yang tak kalah menarik dan meriah adalah lagu “Kebyar Kebyar” Gomloh yang dinyanyikan oleh seluruh jemaah yang hadir dipimpin Ustazah Nurwahyuni.
Walhasil suasana pun menjadi begitu semarak, ceria dan semangat yang nampak di wajah para jemaah.
Indonesia merah darahku
Putih tulangku
Bersatu dalam semangatmu
Indonesia debar jantungku, getar nadiku,
Berbaur dalam angan anganmu
Kebyar kebyar pelangi jingga..
Tak ayal lagi ruang atrium Robbani pun bergemuruh dengan gema lagu Kebyar Kebyar yang pernah menjadi hits di era tahun 1980 – an. (Siti Sundari)
