Urban Farming adalah Berkebun di rumah perkotaan sangat bermanfaat untuk lingkungan di sekitar rumah. Dengan adanya tanaman hijau membuat udara lebih sejuk dan pandangan mata menjadi lebih fresh dan relax. Selain bermanfaat untuk lingkungan sekitar, urban farming bermanfaat untuk menjaga ketahanan pangan keluarga, di pekarang rumah kita bisa bercocok tanam sayur dan memelihara ikan dengan memanfaatkan dan menata pekarangan rumah. Di era Pandemi ini sebagian orang memanfaatkan waktunya untuk bercocok tanam dengan bercocok tanam dapat mengurangi kepenatan, kejenuhan dan stress.
Sob berminat bercocok tanam di pekarangan rumah/ urban farming yang sedang trending di masa pandemi ini. Nah sob bagi pemula ini dia yang harus di perhatikan :
- Pilih tanaman yang mudah di tanam, seperti bayam dan kangkung, mengapa harus ini karena bayam dan kangkung sudah dapat di panen 21 hari.
- Survey cahaya matahari, pilih lokasi yang mataharinya dapat memapar secara langsung, setelah kita tau lokasinya lalu kita bersiap alat-alatnya.
- Perbanyak wawasan ilmu bercocok tanam
- Follow teman, akun dan komunitas untuk saling berbagi wawasan dalam berurban farming
- Pilih media tanam yang bagus terdiri dari sekam bakar, tanah dan kompos
- Pastikan sumber air terpenuhi dengan baik
- Apabila tidak memiliki lahan di belakang rumah atau di bawah rumah, balkon rumah bisa di jadikan lokasi untuk menanam atau berkebun.*red
Dari Berbagai Sumber