Sensasi minum soda terasa begitu meyegarkan sayangnya soda tak bisa menjadi pengganti air putih sebagai pengusir dahaga. Kandungan gula dan zat buatan lain yang terkandung didalam sekaleng soda bisa mengintai kesehatan bila dikonsumsi sehari-hari. Beberapa penilitian mengaitkan antara minuman bersoda dengan berbagai masalah kesehatan.
Berikut ini beberapa bahaya yang mengintai kesehatan bila sering minum soda :
1. Gangguan Pada Otak
Pemanis buatan seperti aspartame yang mengandung fenilanin biasanya ditambahkan dalam minuman bersoda. Zat ini berisiko menyebabkan kerusakan otak, kejang dan masalah kesehatan lain pada mereka yang mengalami gangguan genetik fenilketonuria.
2. Menyebabkan Penuaan Dini
Bagi sobat yang ingin selalu terlihat muda, sebaiknya harus menghindari minuman bersoda. Bahaya minuman bersoda ini terkait dengan kandungan fosfat di dalamnya yang bisa mempercepat proses penuaan.
Tidak hanya buruk dalam hal kerutan, bahaya soda lainnya juga terkait dengan komplikasi kesehatan seperti penyakit ginjal kronis dan kalsifikasi kardiovaskular.
3. Menyebabkan Kelahiran Prematur
Tidak hanya pada orang normal, bahaya minuman bersoda juga bisa terjadi pada ibu hamil. Sebuah penelitian mengungkapkan, wanita hamil yang rutin mengonsumsi minuman bersoda ditemukan lebih mungkin untuk melahirkan prematur.
4. Kerusakan Pada Gigi
Bahaya minuman bersoda lainnya yang bisa sobat alami adalah kerusakan gigi. Pada umumnya, minuman bersoda mengandung kadar gula yang tinggi seperti fruktosa dan glukosa. Kedua zat itu bisa meningkatkan risiko gigi berlubang.
Selain gula, bahaya soda juga bisa menyebabkan kerusakan enamel akibat kandungan asamnya. Guna mengurangi kerusakan gigi,sobat bisa teratur menggosok gigi atau minum menggunakan sedotan.
5. Menambah Berat Badan
Sekaleng soda sebanyak 350 ml mengandung setidaknya 140 kalori. Jumlah kalori tersebut setara dengan 1 porsi nasi putih ukuran kecil (105 g). Bahaya minuman berkarbonasi ini disebabkan karena kandungannya yang kaya akan kalori. Kalori berlebihan yang masuk ke dalam tubuh bisa meningkatkan risiko obesitas. Tidak hanya bagi orang yang sudah dewasa, anak-anak juga bisa menderita obesitas.
6. Membahayakan Ginjal
Sebuah penelitian mengungkapkan, konsumsi minuman bersoda 2 kali sehari dapat membuat kerusakan pada ginjal. Hal ini bisa terjadi karena kandungan minuman bersoda terdiri dari pemanis dan pewarna buatan, kafein dan asam fosfat.
7. Tukak Lambung
Tukak lambung atau ulkus peptikum adalah luka yang muncul pada dinding lambung akibat terkikisnya lapisan dinding lambung. Sementara itu, bahaya minuman bersoda adalah meningkatkan rasa sakit maag dan juga membuat iritasi bertambah parah.
8. Memicu Diabetes
Para penderita penyakit diabetes harus sangat dibatasi untuk mengonsumsi gula. Hal ini karena hormon insulin yang ada di dalam tubuhnya tidak cukup, bahkan tidak sanggup untuk mengubah zat gula menjadi gula otot (glikogen). Akibatnya, gula darah (glukosa) akan meningkat dan membahayakan.
Ingat, diabetes juga merupakan salah satu penyakit yang bisa memicu penyakit yang lain, misalnya stroke dan kerusakan jantung koroner
9. Kecanduaan Meminum Soda
Soda
mengandung zat adiktif yang dapat memicu sensasi candu. Hal ini dibuktikan
lewat penelitian pada tikus. Penelitian menunjukkan, minuman bersoda mampu
melepaskan dopamin di otak dan memberikan rasa senang. Efek yang sama juga
dapat timbul pada manusia.
Studi lain juga menemukan, minuman berpemanis, minuman bersoda, serta minuman
junk food lainnya dapat mempengaruhi rasa candu pada otak layaknya obat keras.
10. Meningkatkan Resiko Serangan Jantung dan Stroke
Sebuah penelitian mengungkapkan, apabila sobat mengonsumsi minuman soda setiap hari, bahaya minuman bersoda yang bisa terjadi pada tubuh adalah meningkatkan serangan jantung dan stroke. Hal ini diduga terjadi karena kebiasaan mengonsumsi minuman bersoda berkaitan dengan resistensi insulin, peradangan dan peningkatan kolesterol.
11.
Meningkatkan Risiko Kanker
Minuman soda dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker. Studi pada 60 ribu
orang mendapati mereka yang minum dua porsi atau lebih soda per minggu, 87
persen lebih mungkin mengembangkan kanker pankreas ketimbang orang yang
tidak minum soda.
Perempuan pascamenopause yang banyak minum soda juga berisiko lebih tinggi
terkena kanker lapisan dalam rahim.
12. Menyebabkan Pubertas Dini
Sebuah studi di Harvard Medical School terhadap 5.583 anak perempuan berusia 9 hingga 14 tahun menemukan, mereka yang minum satu setengah kaleng minuman bersoda sehari memiliki menstruasi pertama lebih awal daripada mereka yang tidak.
13. Mengganggu Penyerapan Kalsium dan Mengurangi Kekuatan Tulang
Asam fosfat dan kafein pada minuman bersoda diduga bisa mengurangi penyerapan kalsium di tulang, yang pada akhirnya bisa menyebabkan osteoporosis. Namun, klaim tersebut dibutuhkan penelitian lebih lanjut.
Susu rendah lemak adalah salah satu minuman yang sobat butuhkan untuk menjaga kesehatan tulang. Selain susu, kuning telur, brokoli dan keju juga dapat membantu kondisi tulang.
Sebuah penelitian mengungkapkan, bahaya minuman bersoda bisa mengurangi kekuatan tulang, khususnya pada seorang wanita. Penelitian itu menegaskan bahwa seorang wanita yang rutin mengonsumsi minuman bersoda memiliki tulang pinggul yang lebih lemah dibanding mereka yang tidak mengonsumsi minuman bersoda.
14. Rasa Tidak Nyaman Pada Perut
Minuman bersoda dapat menyebabkan gas tambahan dalam sistem pencernaan. Meskipun hal ini tidak berbahaya, hal itu bisa menyebabkan sering bersendawa atau perut kembung. Selain itu, gas dalam saluran pencernaan juga dapat meningkat jika sobat minum air berkarbonasi terlalu cepat.
Sementara itu, jika sobat memiliki masalah pada pencernaan seperti sindrom iritasi usus, gas tambahan dari air berkarbonasi dapat menyebabkan kembung dan ketidaknyamanan di perut.
15. Menyebabkan Kerusakan Hati
Beberapa fungsi hati bagi tubuh adalah menghasilkan protein, membantu proses pencernaan dan menghancurkan racun di dalam darah. Jangan menunggu hingga hati sakit baru menyadari betapa pentingnya organ ini.
Sebuah penelitian mengungkapkan bahaya minuman bersoda adalah menyebabkan penyakit hati, terutama bagi mereka yang minum dua kaleng dalam sehari.
16. Meningkatkan Asam Lambung
Penyakit asam lambung atau Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) adalah kondisi yang ditandai dengan nyeri pada ulu hati atau sensasi terbakar di dada akibat naiknya asam lambung menuju esofagus. Selain di dada, sensasi panas juga bisa terjadi di perut dan berpotensi menjadi bahaya apabila sering terjadi.
Gas ekstra dalam minuman berkarbonasi menciptakan lebih banyak tekanan di perut, meningkatkan kemungkinan bahwa perut sobat akan memuntahkan isinya ke atas.
Nah itulah beberapa bahaya meminum soda yang bisa terjadi pada tubuh sobat. Meski memiliki rasa yang menyegarkan dan menggelitik pada tenggorokan, faktanya minuman bersoda atau berkarbonasi bukanlah minuman yang baik untuk dikonsumsi setiap hari. Jangan kecanduan soda yah sobat lebih baik kecanduan cinta saja yah:).
( Dari Berbagai Sumber)